The Lombok Trip Day 1 and Day 2

Day 1
Sampai Lombok International Airport yang baru buka akhir tahun lalu kalo ngga salah, tahun 2010 gw kesini bandaranya masih di Selaparang. sekarang dijadikan Lanud buat TNI. Seperti yang kita baca di koran2x, emang namanya aja “international”, kondisinya ngga beda jauh sama Stasiun Sudimara. Belum premannya juga lebih rese dibandingin di Soeta. Jangan ciut nyalinya deh yaaaa…mereka dulu yang tinggal di lokasi ini, merasa lost their job , since ladangnya dijadikan bandara. mungkin uang ganti rugipun dibeliin motor buat gaya2xan.
Anyway, we had lunch in a restaurant in front of the airport. Lombok food gitu. No photo taken, I was too hungry.
later kita ke desa Sade, pengrajin kain gitu deh. Dulu seinget gw, niy daerah gersang banget…

collage desa sade
An hour later, off we go to Tanjung Aan

collage tanjung aanItu foto gw berdua Kiddo#1 yang ngambil pasangan lagi bulan madu. Awalnya gw sok-sok bilang “Mucho Gracias” ke mereka, as I recall they speak Spainish. Terus mereka malah ngoceh pake bahasa Spanyol, gw gave up dan nyengir. Ngobrol lah bentar, dan nanya mereka dari mana…”VENEZUELA” kata si istri then I screamed “That’s the other side of this world!!!” Bela-belain benerrr….
FYI, pulau Lombok ini kalo gw ngga salah dibagi 4 wilayah, Barat (senggigi), Utara (gili trawangan, etc), Tengah (bandara, tanjung aan dan pantai maun) serta lombok timur yang sampai kunjungan gw yang ketiga belum gw singgahi *lirik Hanny yuk cynnnnn *bahagia banget gw ternyata elu belum pernah ke lombok padahal sudah sampek Pulau Komodo*

Konon kabar, daerah tengah ini dianugrahi alam yang paling dashyat namun kondisi warga yang memprihatinkan. Jadi begitu sampek Tanjung Aan…langsung deh banyak pedagang nyamperin rada maksa. Katanya mereka kesitu naik angkot, nanti dijemput sore hari. dan ambil margin (jualan) pun tipis…Cuma kalo tega nawar emang bisa dapat harga yang miring. Seperti kaos2x oblong gitu bisa 100 ribu 5 pcs.

Di daerah lombok timur sendiri ada daerah namanya Kayangan, yang kata temen gw memang seperti surga. Disitu ada penyebrangan kapal ke Sumbawa. Hadeh, makin pengen gw *ngeces*

We stayed overnight  in the area, di Hotel  Tastura. Sekitar 100 meter di depan hotel situ ada warung makan namanya Murah meriah (seriously), depan ATM BNI 46 tempatnya macam warteg. Awalnya kita sempat underestimate rasanya, turns out lumayan looo. Cuma sabar nunggu ya boooo kompornya cuma 1! Kita misuh-misuh kelamaan, yang punya warung lebih galak lagi!

Anyway, kalau budgetnya gede  dan mau stay di daerah selatan  ini ada Novotel Hotel 🙂 no need to explain ya… 😉

Day 2
Gw lari donk paginya :)) ngga asik tapi. Pantainya banyak anjing liar macam di Pulau Samosir.
Abis sarapan, off we go to Desa Sukarara (read:  sukerare) tempat pengrajin tenun. Anak gadis di desa ini ngga boleh kawin sampai bisa nenun kain :))
Gw nyobain juga nenun kain. Ternyata pinggang kita diikat sama alat tenun dan kayu dibelakangnya.
No wonder harga tenun itu mahal ya…buat 1 kain bisa berbulan bulan lamanya.gw juga takjub mereka bisa hapal motif.

collage hari kedua

Abis itu kita ke Mataram *hore liat kota*  :p makan siang di mall nya then off we go to Desa Banyumulek, pengrajin keramik (foto gw sama gentong raksasa).

Kiddo#1 belajar buat keramik later I gave it a try as well. Abis buat keramik bergaya macam  Demi Moore di film Ghost, hujan turun deras….. Tetep rombongan lanjut ke daerah Sekarbela, banyak toko mutiara  disini. Intinya sih sepertinya, nawar sampe tega!!!  Ya jujurly, gw ngga beli-beli disini, abis ngga ngerti mutiara juga sih…

to be continued

6 thoughts on “The Lombok Trip Day 1 and Day 2

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s